Joachim Loew galau ketika tim Panzer harus kalah dari Slovakia dalam laga ujicoba

Tinggal menghitung hari pesta empat tahunan EURO 2016 akan segera berlangsung, 24 timnas yang terlibat pun ramai-ramai mempergunakan kesempatan untuk jalankan pertandingan ujicoba terakhir sebelum terjun kepantas yang sebenarnya, tak semua timnas dalam laga ujicoba meraih hasil yang memuaskan, Spanyol sang juara bertahan menang atas Bosnia dengan score 3-1 walau kubu lawan hanya bermain dengan 10 pemain masuki babak kedua.

Sementara Jerman malah harus menelan kekalahan dari Slovakia dalam laga persahabatan yang berlangsung dini hari tadi 30 mei 2016, bahkan ketika pertandingan berlangsung di Jerman di WWK Arena kandang Augsburg, hasil ini tentunya tak membuat si pelatih Joachim Loew yang juga membawa tim ini sukses ketika meraih juara Piala Dunia 2014 lalu dapat tersenyum lega, ada keraguan darinya terkait lini belakang barisan Panzer.

Mario Gomez terlebih dahulu membuka kemenangan untuk tim Panzer dimenit ke 12 ketika dia mengeksekusi tendangan penalty hadiah dari wasit, usai membobol gawang lawan jawara Piala Dunia ini tak lagi membuat goal tambahan walau mereka tercatat mendominasi pertandingan dan banyak hadirkan tak kurang 17 bola berbahaya dengan 5 darinya yang tepat mengarah gawang.

Tapi apa hasil yang didapat sungguh tak membuat Joachim Loew dapat tidur nyenyak menanti turnamen dimulai 11 juni 2016 nanti, dia merasa cukup puas dengan barisan pendobraknya tapi apa yang diperlihatkan barisan pertahanannya membuat pelatih berusia 56 tahun ini geleng-geleng kepala.

Tiga goal dari Marek Hamsik dimenit ke 41, Michal Duris dimenit ke 44 dan kemudian Juraj Kucka dimenit ke 52 membobol gawang Jerman, barisan pertahanan tim Panzer tidak bermain sebagaimana biasanya mereka dikenal, kebobolan 3 goal dalam sebuah laga menandakan kalau ada yang tidak beres dengan squad Panzer ini ada yang salah.

“Saya tak ragu melihat pekerjaan barisan depan tim yang cukup solid, tapi ketika gawang kami harus kebobolan untuk 3 kali itu adalah sesuatu yang tidak lazim terjadi, ada yang salah dengan squad ini gelandang tidak berkerja dengan baik, saya harus mengadakan evaluasi secepatnya, sepertinya gelandang serang dan gelandang bertahan tidak berimbang dalam squad yang saya mainkan” ujar Loew.

Dikejar death line untuk menyerahkan daftar pemain tetap yang akan dibawa serta jalankan turnamen, dalam dua hari kedepan semua pelatih sudah diharuskan untuk memberikan laporan terkait pemain-pemain yang akan terlibat dalam kompetisi nanti, tak ada waktu cukup banyak lagi tersisa untuk Joachim Loew, tak ada waktu baginya untuk coba-coba ramuan lagi.