Juara Liga Inggris, dengan kasta paling tinggi di Inggris, yakni Leicester City menelan kekalahan telak skor 0-4 dari tim pemegang trofi treble Liga Prancis, yakni PSG (Paris Saint Germain), dalam laga lanjutan International Champion Cup hari Sabtu 30 Juli 2016 dini hari.
Empat goal dengan kemenangan yang diraih PSG dalam pertandingan yang dihelat di Stadium StubHub Centre ini berhasil dicetak oleh Odsonne Edouard, Nanitamo ikone, Lucas Moura, dan Edinson Cavani. Dengan kemenangan ini pun membuat klub berjuluk Les Parisiens berhasil mencatatkan hasil yang sempurna dari 3 laga di turnamen ICC 2016.
Seperti dalam pertandingan-pertandingan mereka yang sebelumnya, PSG dengan cepat menancap gas guna memamerkan permainan yang atraktif mulai menit pertama jalannya pertandingan. Pergerakan di kedua sayap mereka pun sangat bagus sekali, dengan disertia kecepatan AGEN CASINO TERPERCAYA 365LIGA menyusunnya serangan .
PSG berhasil mencetak goal perdanan melalui sepakan keras dari Edinson Cavani melalui area titik putih. Hukuman yang diberikan wasit untuk kubu Leicester City sesudh Ikone yang dijatuhkan oleh Dani Amaryet di tempat terlarang.
Untuk Cavani, gol tersebut sangat penting baginya sebab gol tersebut merupakan gol perdananya dalam musim baru ini. Dengan memasuki di menit ke32 hingga ke 34, kubu Leicester berhasil mendapatkan 3 kesempatan berturut-turut.
Walaupun secara terus menerus mendapatkan pelaung upaya dari sepaka bebas Riyad Mahrez, sepakan keras Amartey dan sundulan reflektif pun tidak berhasil menjebol jala gawang PSG.
Juara Premier League musim 2015-2016 yang lalu ini justru kembali kebobolan lagi dimulai kerja sama gemilang antara Thomas Mueunier dan Ikone dengan berhasil menyelesaikan skema penyerangan yang kilat.
PSG yang menutup laga babak pertama dengan meraih keunggulan dominasi bola dengan sangat tinggi sebesar 70%.
Dominasi Cavani dan rekan satu timnya terus saja berlanjut hingga waktu turun minum. PSG kembali lagi menjebol gawang Leicester melalui gol ketiga dengan sundulan dari pemain tengah pengganti Lucas Moura.
Pemain asal Internasional Brasil ini leluasa menerima umpan salib matang dari pemain Maxwell dalam sisi kanan pertahanan kubu Leicester.
Mendekati berakhirnya pertandingan, Edouard kembali lagi menambah luka Leicester. Pemain yang baru berumur 18 tahun ini berhasil mencetak goal keempat PSG melalui sepakan mendatarnya kektika berlawanan dengan penjaga gawang musuh, yakni Kasper Schmeichel.
Kemenangan besar ini pun menutup keberhasilan sempurna PSG dalam turnamen ICC 2016 ini. Dengan meraih tiga kali kemenangan, kubu PSG berhasil berada di puncak klasemen sementara dalam ajang ekshibisi itu tersebut.
No comments:
Post a Comment