Lille – Saatnya Belgia butuh fokus untuk menaklukkan Wales di Stadium Stade Pierre-Mauroy dikota Lille dini hari 2 july 2016 mendatang, Marc Wilmots harus menanti kabar kesiapan dari Eden Hazard, dipertandingan terakhir ketika mereka petik kemenangan 4-0 tanpa balas dari Hungaria gelandang Chelsea ini yang juga adalah pemegang ban kapten tim Belgia harus menepi dimenit ke 81 karena permasalahan sakit dibagian pahanya.
Dipertandingan tersebut Eden Hazard bermain cukup bagus dengan mencetak 1 goal dan membuat 1 assist, namun akibat cedera dipahanya Eden Hazard terpaksa harus menepi diganti Marouane Fellaini ketika pertandingan menyisakan 9 menit jelang bubar, selain Hazard pemain lain yang juga diragukan tampil adalah Thomas Vermaelen.
Namun dalam temu bicara dengan awak media Marc Wilmots merasa optimis kalau Eden Hazard tidak apa-apa dan akan siap membela tim ketika berhadapan dengan Wales nanti, dikatakan gelandang serang The Blues ini hanya alami cedera ringan saja dan akan fit untuk jalankan babak perempatfinal nanti.
“Tidak dia tidak dalam cedera berat, saya menariknya keluar karena dia mengeluh ada sedikit gangguan rasa nyeri dibagian pahanya ketika turun minum, saya rasa dalam dua hari kedepan dia sudah siap untuk kembali turun kelapangan, tim media memberikan terapi dan pastikan kalau keadaannya akan fit dihari laga nanti” tukas Wilmots.
Sejak dikalahkan Italia dipertandingan pertama Belgia sudah kembali bangkit dengan 3 kemenangan yang hasilkan 8 goal memasukkan tanpa kebobolan, sedang Wales dari 4 pertandingan yang dilalui tercatat mereka menang 3 kali dengan kekalahan 1 kali ketika dikandaskan Inggris dilaga putaran kedua babak kualifikasi group.
Tak menang telak seperti Belgia atas Hungaria kala lolos kebabak perempatfinal Wales hanya mengalahkan Irlandia Utara dengan score tipis 1-0 saja hasil goal bunuh diri dari Gareth Mc Auley, namun sang pelatih tak persoalkan itu, dia tak merasa gentar dengan armada Belgia generasi emas ini dan merasa yakin kalau tim besutannya akan memberikan kejutan dilaga nanti.
Sebelum mendapatkan tiket ke Francis kedua tim berada dalam satu group kala penyisihan, dipertemuan home away saat itu Wales menang 1-0 ketika pertandingan berlangsung dirumah mereka sendiri dan bermain imbang kala mereka berkunjung ke markas Belgia, berangkat dari hasil ini Coleman percaya kalau timnya akan kembali raih sukses dilaga hidup mati nanti.
“Saya tau mereka diunggulkan dengan generasi emas yang mereka miliki diedisi sekarang, tapi itu bukan lantas diartikan mereka tak bisa dikalahkan, saya yakin mereka tidak akan jalanin pertandingan yang mudah dan akan sibuk meladeni permainan dari squad kami” ucap Coleman.
Pelatih kelahiran Swansea City 46 tahun silam ini mengakui keuletan dari armada Marc Wilmots, mereka terlihat kompak dan solid tapi itu tidak berlaku disetiap pertandingan mengambil contoh ketika mereka harus menelan pil pahit dari Italia diawal kompetisi bergulir, satu kesalahan akan berakibat buruk disetiap pertandingan dan itu berlaku untuk tim manapun yang akan bertanding.
Kedua tim terlihat sama kuat ketika keduanya pernah kalah 1 kali dan menang 3 kali dalam kompetisi, satu kelalaian akan berakibat fatal dan diperkirakan Belgia yang sedikit unggul dalam hal kekuatan armada lebih berpeluang untuk menangkan laga, prediksi pertandingan ini akan berakhir dengan hasil 2-1 untuk keunggulan Belgia.
No comments:
Post a Comment