Wednesday, December 30, 2015

The Foxes ditahan imbang M,City diKing Power Stadium

Liga Utama Inggris – Bermain di King Power Stadium Jamie Vardy dkk tak mampu meraup tambahan 3 point kemenangan, pertandingan berakhir tanpa goal bagi kedua kesebelasan di sepanjang 90 menit pertandingan berlangsung, dengan demikian kedua tim membagi 1 point dan Leicester City gagal mempertahankan posisi mereka dipuncak klasemen sementara Premier League.

Arsenal pada hari sebelumnya memenangkan pertandingan atas Bournemouth dan mencatat perolehan 39 point dalam 19 pekan pertandingan berlalu, unggul dalam hal selisih goal armada Arsene Wenger berhasil menyalip posisi Leicester City yang juga menyimpan hasil 39 point yang sama, sementara Manchester City yang mendapatkan tambahan 1 point kini berada diurutan ketiga dalam tabel klasemen sementara dengan simpanan 36 point.

Melakoni pertandingan di King Power Stadium Ranieri sedikit merubah taktik dengan memasang formasi 5 pemain gelandang dan membiarkan Jamie Vardy berjuang sendiri sebagai ujung tombak, formasi 4-4-2 diganti dengan formasi 4-2-3-1 bertujuan memperkokoh persaingan ditengah lapangan ketika Ranieri menyadari siapa lawan yang akan dihadapinya.

Taktik yang dipasang Ranieri berjalan cukup mulus, pertempuran dilapangan tengah menjadi berimbang ketika dia memasang Gokhan Inler, Ngolo Kante, Danny Drinkwater dan dua pemain sayap Riyad Mahrez serta Marc Albrighton untuk meladeni barisan tengah yang dibangun Pellegrini dimana terdapat Fernandinho, Yaya Toure dan David Silva.

Pertempuran disisi sayap terlihat menjadi senjata kedua tim dalam membangun serangan, Sergio Aguero, Kevin De Bruyne dan Raheem Sterling dipasang sebagai penusuk oleh Manuel Pellegrini, dengan formasi 4-3-3 terlihat kalau barisan Citizen lebih hidup dan memiliki banyak peluang dalam membangun serangan.

Pertarungan sengit menjadi berimbang ketika 5 pemain gelandang Ranieri memenuhi lapangan tengah dan membuat sulit pergerakan para pemain depan Pellegrini sambil sesekali mereka mencuri melalui serangan balik yang dibangun dengan cepat dimana merupakan ciri khas The Foxes selama ini, kecepatan menjadi kunci sukses Jamie Vardy dkk meladeni permainan dari pasukan Pellegrini.

Manchester City mendominasi penguasaan bola dan jalannya pertandingan dengan perbandingan 60:40, 12 peluangpun tercipta untuk kubu Manchester City dengan 6 diantaranya tepat sasaran, sedangkan Jamie Vardy dkk lebih sedikit menciptakan peluang dengan hanya 9 tembakan terarah dan hanya 3 darinya membidik kearah gawang.

Keduanya bermain terbuka dan agresif dengan banyak peluang tercipta, namun hingga pertandingan berakhir kedua kubu tak mampu menjebol gawang lawan mereka masing-masing, Joe Hart dan Kasper schmeichel bermain luarbiasa mengamankan gawang mereka dari terjangan bola malam ini, Ranieri akhirnya membuktikan kalau Leicester City memang patut diperhitungkan ketika dapat meladeni permainan Manchester City.



Agen Bola Terpercaya

No comments:

Post a Comment