Kepergian Mourinho Membuat Suasana Chelsea Membaik

John Obi Mikel, gelandang andalan Chelsea, mengatkan bahwa atmosfer internalnya skuad The Blues menjadi membaik seusai pelatih kebangsaan Portugal, yang dijuluki The Spesial One, yakni Jose Mourinho, dipecat oleh pihak manajemen klub. Mourinho dipecat oleh Chelsea pada 17 Desember lalu, menyusul penampilan buruh The Blus semenjak musim 2015-2016 ini bergulir. Beberapa pemain andalan Chelsea juga dikabarkan terlibatkan konflik dengan sang pelatih.

Mikel pun merasakan bahwa situasi klubnya kini telah angsur membaik seusai pelatih sementara Chelsea, Guus Hiddink, nan menggantikan posisinya Mourinho, meski pada dua pertandingan terakhir Liga Inggris, skuad London Biru hanya menuaikan dua kali hasil imbang.

“Kami sudah bergerak maju untuk mengubah situasi sebelumnya, serta atmosfer di Stamford Bridge juga meningkatkan seiringnya perubahan pelatih. Kami masih belum bisa mendapatkan hasil nan diinginkan, namun hal tersebut bukan masalah.” Ungkap Mikel setelah pertandingan antara Chelsea menghadapi Manchester United, 28 Desember 2015, hari senin.

“Pelatih The Spesial One merupakan seorang pelatih nan sangat fantastis, serta juga bakal selalu begitu. Akan tetapi, terkadang, dalam sepak bola sangat kejam, serta kehidupan harus juga tetap berjalan.” Ungkap pemain kebangsaan Nigeria tersebut.

Ketika ini, Chelsea menduduki peringkat ke-15 klasemen Liga Inggris, dengan total mengoleksi poin 20. Mereka terpaut poin 15 dengan klub di posisi keempat, nan notabene merupakan batas zona lolok ke Liga Champions musim depan.

Kendati demikian, pemain berusia 28 tahun tersebut tidak merasakan pesimistis. Mikel yakin, The Blues mampu mengakhiri kompetisi musim 2015-2016 ini dengan menduduki posisi dalam peringkat empat besar.

“Empat besar? Aku pikir kesempatan tersebut masih belum sirna. Kini, kami masih mempunyai banyak pertandingan untuk meraih kemenangan yang menjauh dari ketertinggalannya. Kami tak mengalami kekalahan di tiga kali laga terakhir ini. Jadi, aku kira kami sudah membuat sebuah langkah nan sangat tepat.” Sambung Mikel.