Mancini: Kartu Merah Membuat Kami Tampil Lebih Baik

Roberto Mancini, manajer Inter Milan, memuji dengan peforma klubnya nan bermain dengan sepuluh pemain selama 32 menit terakhir laga ketika bertandang ke markas Bologna, Stadion Renato Dall’Ara, pada 28 oktober 2015, hari rabu. Skuad Il Nerazzuri berhasil memetik kemenangan tipis 1-0 atas Bologna.

Tampil sebagai klub tamu pasukan Roberto Mancini kesulitan untuk membongkar barisan pertahanan Bologna pada babak pertama. Pada menit ke-61, gelandang Filipe Melo dikenakan kartu kuning yang kedua agar Inter harus tampil dengan sepuluh pemain.

Kendati demikian, mereka justru bisa sanggup menciptakan gol nan menjadi gol penentu kemenangan Il Nerazzuri pada laga itu. Gol tunggal kemenangan Inter diciptakan oleh Mauro Icardi setelah enam menit Filipe Melo diganjarkan kartu kuning yang kedua.

“Aku berharap yang lebih khususnya di paruh pertama. Jadi pada babak kedua akan menjadi lebih berbeda. Kami menjadi terlalu lambat, serta tak berhasil untuk menciptakan lebih banyak kesempatan terbuka. Akan tetapi, setelah mendapatkan kartu merah kami justru bisa bermain dengan lebih baik dengan sepuluh pemain.” Ungkap Mancini.

Pada pertandingan ini Mancini memutuskan untuk menurunkan Mauro Icardi pada lini depan dan membiarkan striker Stevan Jovetic duduk pada bangku cadangan. Sang pelatih merasa kedua pemain itu belum memungkinkan untuk bisa tampil bersama karena mereka masih membutuhkan waktu untuk menjadi lebih kompak bermain pada lini serang.

“Satu-satunya gol selalu saja membantu bagi striker seusai mengalami periode yang sulit. Jovetic dan Icardi masih perlu untuk bisa saling memahami, serta bisa menghargai pihak masing-masing. Itu membutuhkan waktu yang lama.” Lanjut Mancini.

Pelatih kebangsaan Italia tersebut juga memuji Geoffrey Kondogbia. Dari aksi mantan gelandang AS Monaco tersebut kini menjadi lebih menonjol setelah Melo dikenakan kartu merah.