Kepergian Mr. Bee ke Jenewa, Swiss, Selasa (28/4) malam WIB, sempat membuat publik Italia gempar.
Pasalnya, Mr. Bee sudah dijadwalkan untuk bertemu Presiden Milan, Silvio Berlusconi, Rabu (29/4). Ketika itu, media massa Italia menyebut Mr. Bee batal bertemu Berlusconi.
Namun, Mr. Bee membuat media massa terkecoh karena ia telah kembali ke Milano pada Rabu pagi waktu setempat. Belakangan diketahui kepergian Mr. Bee ke Jenewa hanya untuk menghadiri pernikahan rekan bisnisnya, bukan membatalkan pertemuan dengan Berlusconi.
Rencana besar Mr. Bee mendapat sambutan positif dari kubu Milan. Pertemuan antara Mr. Bee dan Berlusconi akan menjadi pertemuan yang sangat menentukan bagi kelangsungan Milan beberapa musim ke depan.
“Benar, Tiongok dan Thailand memiliki masa depan perekonomian yang cerah,” kata Fedele Confalonieri, selaku Presiden Mediaset, salah satu perusahaan milik keluarga Berlusconi.
Mr. Bee berencana membeli 51 persen saham Milan seharga 500 juta euro (7 triliun rupiah).
Kedatangan Mr. Bee diharapkan bisa menutupi defisit keuangan Milan yang musim ini melejit ke angka 91,3 juta euro (1,3 triliun rupiah).
Rencana pembangunan stadion baru Milan di kawasan Portello terus mendapat respons positif dari berbagai kalangan. Salah satunya dari sponsor Rossoneri, Fly Emirates.
Maskapai penerbangan asal Uni Emirat Arab itu berniat menopang pembangunan stadion. Syaratnya, label Emirates harus melekat pada nama baru stadion Milan.
Jika rencana ini terwujud, Milan akan menjadi klub ketiga yang menyertakan nama Emirates pada stadion mereka.
Sebelumnya, Emirates telah mencantumkan nama mereka di Emirates Stadium milik Arsenal. Merekajuga sudah mencapai kesepakatan bisnis dengan Real Madrid untuk memasang embel-embel Emirates di Stadion Santiago Bernabeu mulai 2017.
No comments:
Post a Comment