Stamford Bridge - The Blues ingin meraih sukses lebih dimusim kompetisi 2015-16 dengan target sempurna untuk Liga Champion disamping liga domestic, dengan kata lain mereka ingin mencoba meraih treble winners yang musim lalu gagal dicapai, sukses di Premier League dan Liga Inggris Cup dirasa belum mampu melepaskan dahaga mereka sebelum sukses meraih Liga Champion, untuk itu Jose Mourinho jelang memulai musim kompetisi telah ‘mencuci otak’ para pemainnya untuk target tahun ini.
Focus lebih kini dipertaruhkan untuk kompetisi bergengsi Liga Champion, jika dimusim kompetisi silam mereka harus tersangkut dan tertinggal di babak 16 besar maka musim ini tak ada tawar menawar untuk melanjutkan hingga menjadi finalis dan merebut trophy kebanggaan klub-klub di Eropa, tahun silam mereka dipaksa menyerah oleh Paris St-Germain.
Musim lalu Eden Hazard boleh berbangga ketika mendapatkan banyak medali penghargaan salah satunya sebagai pemain terbaik pilihan pemain EPL dan juga awak media atau jurnalis britanian, diapun menjadi sosok paling bersinar didalam barisan si Biru, namun semua itu masih dirasa hambar olehnya ketika dia tak mampu memberikan timnya Piala Liga Champion.
Semenjak datang dari klub Lille ditahun 2012 belum pernah sekalipun dia bersama klubnya meraih sukses hingga memasuki pertandingan pamungkas di final Piala Liga Champion, memasuki musim baru ini ada secerca harapan baru ketika Jose Mourinho mendatangkan kawan lama Diego Costa ketika masih membela bendera Atletico Madrid yakni si bomber asal Colombia Radamel Falcao, keduanya pernah mencatat sukses bersama Los Colchoneros selama dua musim kompetisi 2011-13.
Asa barupun muncul ketika keduanya dimusim ini akan mengisi barisan depan The Blues ditambah adanya Eden Hazard dan Cesc Faregas dua sosok tambahan pembawa sukses The Blues musim lalu, rasa-rasanya ‘Si Biru’ benar-benar tampil beda dengan armada yang cukup mampu bersaing terhadap klub raksasa La Liga sekalipun, mereka tampaknya siap untuk menghadapi trio MSN Barcelona ataupun trio BBC punyanya Real Madrid.
“Tak disangkal kalau bicara kompetisi dua klub yang selama ini menjadi pesaing terberat di daratan Eropa adalah Barcelona dan Real Madrid, jujur saja dua klub ini selalu menjadi momok bagi kami bahkan bisa dikata adalah yang terbaik didunia, Messi, Suarez, Neymar adalah trisula terbaik musim silam, belum lagi Benzema, Bale, Cristian Ronaldo, trio-trio terbaik ini akan kembali beraksi di Liga Champion musim ini, kami harus mempersiapkan diri sejak dini” ungkap Fabregas.
Namun musim ini bisa saja Jose Mourinho mengikuti trend ketika dia sudah menghadirkan Radamel Falcao yang sudah terbiasa berduet dengan Diego Costa, ditambah dengan Eden Hazard, Cesc Fabregas kemudian Willian, Oscar, akan menghadirkan banyak opsi untuk Mourinho dalam meracik sebuah squad yang mematikan dan menjadi ancaman terbaru untuk duo raksasa La Liga tersebut.
“Saya yakin musim ini kami akan tampil beda, Barcelona memang berhasil mencatat prestasi sebagai klub tersubur musim silam, mereka sukses dengan trio yang baru tercipta ditangan Luis Enrique dimusim pertamanya, namun bukan berarti kalau mereka tak terkalahkan begitu juga dengan kawanan Ronaldo, tentunya untuk mengalahkan lawan dari manapun kami harus tampil lebih baik, semua itu memungkinkan karena tidak ada yang namanya pemenang abadi” tambah Fabregas.
“Tekad kami dimusim ini bukan lagi menjadi penonton babak final Piala Liga Champion, tetapi kami siap untuk menjadi finalis dan mengisi pertandingan penentuan untuk merebut piala paling bergengsi didaratan Eropa tersebut, untuk itu semua kami harus siap menghadapi tim manapun tanpa gentar, tak Cuma Barcelona atau Real Madrid tapi tim manapun kami akan siap merebut kemenangan” Eden Hazard menambahkan penuh semangat.
Dikesempatan yang sama situs resmi Chelsea juga merilis kabar tentang kepergian Filipe Luis bek asal Brazil untuk kembali ke klub sebelumnya yakni Atletico Madrid, Filipe Luis didatangkan ke Stamford Bridge pada musim kompetisi silam, hanya satu musim kompetisi saja dia dipakai oleh Jose Mourinho untuk kemudian dikembalikan ke Vincente Calderon musim ini.
“Kami sudah mencapai kata sepakat dengan Atletico Madrid terkait pemulangan Filipe Luis dalam transfer market musim ini” demikian tertulis, sedianya Filipe Luis diikat dengan perjanjian masa bakti untuk tiga musim kompetisi, namun ketika dalam prakteknya dia tidak begitu mendapat tempat dibarisan Mourinho, kalah saing dengan Cesar Azpilicueta membuatnya harus lebih banyak mengisi kursi cadangan.
Selama di Stamford Bridge Mourinho hanya memberinya peluang tampil dalam 26 laga, 20 laga Luis dipercaya sebagai starter XI sisa 6 pertandingan dia menjadi pengisi posisi cadangan dan sejauh itu dia menyumbang 1 goal untuk Si Biru, kurang mendapatkan jatah bermain menjadi salah satu faktor keinginan Filipe Luis untuk kembali kepangkuan Diego Simeone.
Selama berjersey Merah Putih Los Colchoneros untuk empat musim kompetisi 2010-14 Filipe Luis menjadi andalan Simeone dalam menjaga wilayah seputar kotak penalty, diapun menjadi bagian suksesnya Atletico Madrid kala meraih trophy La Liga dimusim 2013-14, kemudian satu trophy Copa Del Rey, satu trophy Liga Eropa dan dua trophy Super Eropa Cup.
No comments:
Post a Comment